Reporter ; NoviSH / hmsUHT
SRN/SURABAYA/7-10-2024 – Ketua SATGAS Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Universitas Hang Tuah, Dr. Weni Endahing Warni, M.Psi., Psikolog, menghadiri Rapat Koordinasi Kampus Merdeka dari Kekerasan Seksual di lingkungan LLDIKTI Wilayah VII Angkatan II. Senin (7/10/2024)
Kegiatan ini dilaksanakan oleh LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur dalam rangka pengimplementasian kebijakan Kampus Merdeka yang mendukung terciptanya lingkungan kampus yang aman dari kekerasan seksual. Rapat koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan SATGAS PPKS dari berbagai perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI VII.
Melalui koordinasi ini, diharapkan seluruh perguruan tinggi dapat mengimplementasikan program Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual secara efektif dan berkelanjutan, sejalan dengan visi Kampus Merdeka yang aman dari kekerasan seksualAcara ini dibuka oleh Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof. Dr. Dyah Sawitri, S.E., M.M. Dalam sambutannya, beliau menekankan komitmen LLDIKTI Wilayah VII untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman dan nyaman bagi seluruh civitas akademika. “Kekerasan seksual adalah isu serius yang memerlukan perhatian dan tindakan nyata dari semua pihak di perguruan tinggi. LLDIKTI Wilayah VII berkomitmen penuh untuk mendukung implementasi kebijakan pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di seluruh perguruan tinggi di Jawa Timur,” tegas Prof. Dyah.
Lebih lanjut, Prof. Dyah menyampaikan bahwa pembentukan SATGAS PPKS di setiap perguruan tinggi merupakan langkah strategis dalam mewujudkan Kampus Merdeka yang bebas dari kekerasan seksual. “Kami mendorong setiap perguruan tinggi untuk tidak hanya membentuk SATGAS PPKS, tetapi juga memastikan efektivitas kinerjanya dalam mencegah dan menangani kasus kekerasan seksual,” tambahnya.
Dalam acara tersebut, berbagai materi terkait kebijakan nasional dan tata kelola SATGAS PPKS dipaparkan oleh narasumber yang berkompeten.
Materi pertama dibawakan oleh perwakilan Komnas Perempuan, omisioner Komnas Perempuan 2020-2025, VERYANTO SITOHANG. yang menjelaskan Kebijakan Nasional Terkait Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi, menyoroti perlindungan terhadap hak-hak civitas akademika di lingkungan kampus.
Selanjutnya Ketua Asosiasi Psikologi Forensik (APSIFOR) Perwakilan Jawa Timur, Riza Wahyuni, S.Psi, Msi, Psikolog. menyampaikan materi mengenai Identifikasi Kekerasan dan Kekerasan Seksual sebagai Tugas SATGAS PPKS, yang menekankan pentingnya keberadaan SATGAS di setiap perguruan tinggi untuk memastikan lingkungan kampus yang aman dan kondusif.
Materi terakhir disampaikan oleh Ketua Satgas UNTAG, Surabaya, Irmasanthi Danadharta, mengenai Tata Kelola SATGAS PPKS di Perguruan Tinggi. Materi ini menjelaskan peran strategis SATGAS dalam menjaga keamanan dan kenyamanan bagi seluruh civitas akademika. (Arifin)