Kemeriahan Surabaya Vaganza Menyambut HJKS Ke 731 Walikota Eri Ingatkan Warga Jangan Lupakan Sejarah Kota Kita

KEMERIAHAN ‘SURABAYA VAGANZA’ SAMBUT HJKS KE-731, WALI KOTA ERI INGATKAN MASYARAKAT TAK BOLEH LUPA AKAN SEJARAH PANJANG KOTA PAHLAWAN

Reporter  : Tim SRN (Abdul/Ali Wafi/Hamzah/Satriya)

SRN/SURABAYA/27-05-2024 – Gelaran Parade Mobil Hias dan Pawai Budaya ‘Surabaya Vaganza’ dalam menyemarakan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 dibuka oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, di Tugu Pahlawan Surabaya, pada Minggu (26/5/2024). Pukul 13.00 WIB.

Ratusan Peserta yang mengikuti acara ‘Surabaya Vaganza’ kali ini, mereka  mengenakan beragam busana yang bertemakan ‘The Chronicle of Surabaya’, yakni menceritakan tentang perjalanan panjang sejarah Kota Pahlawan dari masa ke masa.

Pada kesempatan acara Parade Pawai Budaya tersebut, Wali Kota Surabaya, Cak Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani, mengenakan busana Manten Pegon. Busana Manten Pegon ini  merupakan Busana Pengantin Khas Kota Pahlawan tercinta,  dengan akulturasi dari Budaya Eropa, Arab, Cina, dan Jawa. Bahkan, Busana Manten Pegon itu, telah diakui sebagai Warisan Budaya tak benda oleh Kemdikbudristek RI.

Dalam sambutannya, Wali Kota Surabaya, Cak  Eri mengatakan, melalui Event ‘Surabaya Vaganza’ ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya,  ingin menggugah masyarakat untuk terus mengingat akan perjalanan panjang akan Sejarah KotaPahlawan Surabaya hingga sampai saat ini.

“Hari ini tema dari ‘Surabaya Vaganza’ adalah ‘The Chronicle of Surabaya’ atau dikenal dengan Perjalanan Kota urabaya dari Masa ke Masa. Karenanya, Warga Surabaya harus ingat bagaimana Surabaya berdiri saat Zaman Kerajaan, kolonial, hingga saat ini,” kata Cak  Eri.

Oleh sebab itu, Wali Kota Eri meminta kepada Warga Kota Surabaya tidak melupakan akan  Sejarah, serta harus ingat bagaimana perjalanannya para pendahulu saat mendirikan, hingga mempertahankan Kota Pahlawan Kita Tercinta.

“Ayo semua Warga Surabaya lewat gelaran ‘Surabaya Vaganza’ hari ini, saya bersama anda semua harus terus menguatkan Guyup Rukun dan Gotong-Royongnya,” ajaknya.

Sebab, menurut Cak Eri, meski Warga Surabaya selalu menekankan prinsip hidup yang keras, namun mereka memiliki kelembutan hati, untuk semakin menguatkan persatuan, guyup rukun, dan rasa gotong-royong.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang hari ini ikut menyukseskan Pagelaran  ‘Surabaya Vaganza’. Saya yakin, Warga Surabaya terus menjaga dan menguatkan persatuan, guyup rukun, dan saling menghormati satu sama lain,” tutup Cak Eri.

Seusai memberangkatkan Parade Mobil Hias, di iringi oleh musik hadrah dan paguyuban Cak Ning, Wali Kota Eri bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani mengendarai mobil Jeep menuju Alun-Alun Surabaya. Rombongan dilanjutkan dengan para Forkompinda Kota Surabaya menggunakan Jeep Willys, serta para peserta Pawai Buday

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.