SRN/SURABAYA/29-10-2022 – Dalam rangka mengimplementasikan visi misi kemanusiaan serta menjalankan salah satu dari program empat pilar Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul ulama (LAZISNU) yakni bidang sosial kebencanaan, NUCARE LAZISNU Krembung Sidoarjo menggelar aksi Donasi Bencana Alam dan Kemanusiaan di Sidoarjo yang beberapa hari yang lalu telah terjadi bencana angin puting beliung yang merusak banyak bangunan rumah dan lembaga pendidikan.
Dalam Aksi kemanusiaan tersebut NUCARE LAZISNU berkolaborasi dengan badan Otonom (Banom) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul ulama (MWC NU) Krembung seperti Ansor, Banser, Fatayat, Muslimat, IPNU – IPPNU serta dibantu beberapa pelajar dari SMK Islam Rejeni Krembung yang aktif dalam kepengurusan organisasi siswa intra sekolah (OSIS).
Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu pagi (29/10) tersebut difokuskan untuk menggalang dana di lingkungan sekolah dan madrasah yang ada di wilayah kecamatan Krembung. Dihadiri oleh Rais Syuriah dan Ketua MWC NU Krembung, kegiatan tersebut diawali dengan mengunjungi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Islam Rejeni Krembung sebagai titik kumpul sekaligus ceremonial pembukaan Aksi Donasi Bencana Alam dan Kemanusiaan.
Ketua MWC NU Krembung HM. Suyanto sangat mengapresiasi progam kerja dan kegiatan yang dilakukan oleh LAZISNU Krembung dalam berkhidmah mewujudkan kepedulian sosial yang begitu besar serta mampu berkolaborasi dan bersinergi dengan seluruh banom NU di Krembung.
“Alhamdulillah, LAZISNU terus hadir ditengah-tengah kita dan akan selalu dibutuhkan oleh ummat, maka kita sebagai warga Nahdliyyin maupun pengurus NU wajib mendukung LAZISNU dalam misi mulia untuk membantu sesama saudara kita yang perlu uluran tangan dan bantuan tenaga maupun materi,” cetus Abah Yanto sapaan akrabnya
Sementara Ketua LAZISNU Krembung Achmad Wahyudi mengatakan bahwa kegiatan Aksi Donasi ini dikemas dalam bentuk kirab Kotak Infaq (KOIN) NU Peduli. Total ada dua puluh lembaga pendidikan baik Ma’arif maupun non Ma’arif (SDN Negeri) yang menjadi sasaran aksi Donasi.
“Sebelumnya kami juga sudah memberikan instruksi kepada UPZIS ranting untuk melakukan penggalangan dana melalui jamaah dan jam’iyah. Sedangkan kami di tingkat MWC akan fokus pada Aksi Donasi jalur pendidikan karena untuk lembaga pendidikan Ma’arif sudah ber SK Jaringan Pengelola Zakat Infaq dan Shodaqoh (JPZIS) LAZISNU Krembung,”
Lebih lanjut Wahyudi menambahkan bahwa dari 20 lembaga pendidikan 9 diantaranya adalah lembaga milik pemerintah (SDN) yang baru pertama kali berpartner dengan LAZISNU.
“Mereka (SDN) bukan lembaga pendidikan Ma’arif yang ber SK JPZIS, namun kehadiran kami (LAZISNU) sangat diterima dengan baik. Artinya LAZISNU harus mempunyai banyak relasi dan bisa bekerjasama Dengan pihak manapun dalam hal kegiatan sosial keagamaan dan kemanusiaan,” terang Mas Yudi sapaan akrabnya
Ditempat terpisah Sekretaris LAZISNU Krembung Sutrisno Akbar Attubani saat dihubungi melalui sambungan seluler mengatakan bahwa Aksi Donasi di 20 lembaga pendidikan tersebut dibagi menjadi 2 Tim sehingga kegiatan yang dimulai jam 07.00 tersebut selesai pada 11.30 sekaligus penghitungan bersama. Total hasil donasi tersebut mencapai 13.914.000,-
“Ini semua bisa terlaksana karena sinergi dan kolaborasi dengan semua banom NU serta dukungan semua pihak terutama lembaga pendidikan yang menerima kehadiran LAZISNU dengan penuh kehangatan,” jelas Sutrisno
Maka NUCARE LAZISNU Krembung mengucapkan terima kasih kepada SMK ISLAM REJENI, SDN PLOSO, SDN JENGGOT , MINU AL MUBAROK WANGKAL , SDN WANGKAL, MI MANBAUL MA’ARIF KEDUNGRAWAN , MI SA TANJEGWAGIR, MINU JENGGOT, SDN JENGGOT, PP BURHANUL HIDYAAH JENGGOT, SMP ISLAM REJENI, SD AL ISLAH REJENI, SDN KREMBUNG, MINU KREMBUNG, SDN LEMUJUT, MI AMANATUL IZZAH CANGKRING , SDN WONOMLATI, dan MINU WAHID HASYIM WONOMLATI. (Waone)