Budaya  

Puncak Ritual Penutupan Suro Alas Purwo

- N1R (Nusantara Satu Rasa,) kali ini mengadakan perjalanan ritual Puncak Penutupan Suro di Alas Purwo Banyuwangi, dengan diikuti oleh berbagai paguyuban penggiat kebudayaan se-Nusantara.

SRN/BANYUWNGI – N1R (Nusantara Satu Rasa,) kali ini mengadakan perjalanan ritual Puncak Penutupan Suro di Alas Purwo Banyuwangi, dengan diikuti oleh berbagai paguyuban penggiat kebudayaan se-Nusantara.

Rombongan N1R, memulai perjalanan pada hari Jum’at, (26/8), pukul 22:00 WIB, tiba dilokasi Padepokan Merah Putih hari Sabtu, (27/8), pukul 06:00 WIB.

Dalam rangkaian perjalanan ritual, N1R beristirahat di tempat PBP (Paguyupan Budaya Probolinggo), kedatangan N1R disambut dengan hangat oleh Burhan selaku sesepuh PBP.

“Alhamdulillah kami kedatangan rombongan saudara para penggiat kebudayaan Nusantara dari N1R Surabaya, ini merupakan kehormatan besar bagi kami, semoga kebudayaan Nusantara semakin terjaga,” tutur Burhan.

Sebelum menuju lokasi Alas Purwo, rombongan N1R beristirahat di Padepokan Merah Putih yang lokasinya tidak jauh dari lokasi.

Joglo Merah Putih, terletak di Desa Purwoasri, Kampung Sebelas, Kecamatan Tegal Delima, Kota Banyuwangi. Dengan pembinaan Wiranoto, Joglo ini memang sengaja diperuntukkan untuk istirahat sementara para pengunjung pelaku ritual yang akan masuk ke Alas Purwo.

pagelaran Wayang Kulit semalam tuntuk sampai pagi

“Kami membangun Joglo Merah Putih ini hanya untuk tempat singgah sementara, bagi saudara kita sebelum melakukan perjalanan Ritual ke Alas Purwo,” jelas Wiranoto.

Kang Iwan, selaku ketua rombongan kali ini melakukan persiapan yang sangat matang, mulai dari armada bus yang digunakan, kesehatan, konsumsi dan penginapan anggota.

“Perjalanan ritual kali ini diikuti oleh 50 orang dari berbagai kalangan penggiat kebudayaan, perwakilan saudara kami dari Papua, Maluku, Flores, Lamongan, Gresik, Mojokerto, Sidoarjo, Probolinggo dan Surabaya,” tutur Iwan.

Puncak acara ritual di Alas Purwo Sabtu, (27.8) pukul 21:00 WIB, dengan pagelaran Wayang Kulit semalam tuntuk sampai pagi. (CakBAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.