SRN/Surabaya – Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M. yang diwakili oleh Kasiren Korem 084/BJ Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo, S.Sos. membuka kegiatan penyusunan naskah kajian peningkatan status Kodim 16/Sidoarjo dan Kodim 0817/Gresik dari Tipe A menjadi Tipe B, yang dilaksanakan di Makorem 084/BJ Jalan A. Yani No.1 Surabaya. Senin (29/8)
Dalam sambutanya yang dibacakan oleh Kasiren, Danrem mengatakan, “Sistem pertahanan negara adalah sistem pertahanan yang bersifat semesta yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya Nasional lainya, serta dipersiapkan secara dini oleh pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah dan berlanjut untuk menegakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa dari segala ancaman”.
Sistem pertahanan Semesta, lanjut Danrem, mengintegrasikan pertahanan militer dan pertahanan Nirmiliter melalui upaya membangun postur pertahanan negara yang tangguh dan memiliki daya tangkal yang tinggi, guna menghadapi ancaman militer, non militer, dan Hibrida, baik berupa ancaman nyata maupun ancaman belum nyata. Kata Danrem melalui Kasiren.
Melalui kebijakan pembangunan Minimum Essensial Force (MEF), sebagai bagian dari kebijakan dan strategi pertahanan matra darat, maka dibuat naskah kajian tentang rencana peningkatan status Kodim 0816/Sidoarjo dan Kodim 0817/Gresik dari Tipe B menjadi Tipe A. Imbuh Danrem dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasiren.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kasiren Korem 084/BJ, para Kasi Kasrem, para Perwira Staf Kodim 0816/Sidoarjo dan Kodim 0817/Gresik serta Perwira Korem 084/BJ. (NoviSH)