Ganjar Pranowo Diserbu Emak-emak Saat Cek Bantuan Jalan

Ganjar meninjau hasil bantuan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, untuk infrastruktur jalan sejauh 5,5 kilometer di Desa Gedongsari, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, Rabu (29/6). Di tengah-tengah peninjauan, Ganjar dikejutkan oleh sekumpulan Emak-emak yang datang dan sambil berteriak memanggil namanya
Ganjar meninjau hasil bantuan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, untuk infrastruktur jalan sejauh 5,5 kilometer di Desa Gedongsari, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, Rabu (29/6). Di tengah-tengah peninjauan, Ganjar dikejutkan oleh sekumpulan Emak-emak yang datang dan sambil berteriak memanggil namanya

SRN/TEMANGGUNG – Siapa yang tidak mengenal sosok dan karisma Gubernur Jawa Tengah (Jateng,) Ganjar Pranowo memang beliau selalu menjadi daya tarik bagi banyak warga. Kehadiran Ganjar pasti banyak menyedot perhatian warga di sekitarnya.

Salah satu contohnya, saat Ganjar meninjau hasil bantuan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, untuk infrastruktur jalan sejauh 5,5 kilometer di Desa Gedongsari, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, Rabu (29/6). Di tengah-tengah peninjauan, Ganjar dikejutkan oleh sekumpulan Emak-emak yang datang dan sambil berteriak memanggil namanya.

“Pak Ganjar, Pak Ganjar,” teriak seseorang di antara kumpulan Emak-emak yang datang dengan masih mengenakan pakaian sehari-hari..

Ternyata, kumpulan Emak-emak itu tadinya sedang gotong royong membantu tetangga yang hajatan sunat. Mereka mendengar Ganjar datang ke Desanya dan langsung meninggalkan tempat hajatan.

“Apa. Ibu dari mana? Hajatan, lah terus masakannya gimana? Awas, jangan nutupin jalan. Terus mau apa, foto? Ya wis kene-kene,” sahut Ganjar dari seberang jalan sembari menyilakan sekumpulan Emak-emak itu untuk berfoto bersama beliau.

Ganjar mengatakan tujuan awalnya mampir di Desa Gedongsari siang itu, untuk mengecek hasil dari bantuan Pemprov Jateng. Bantuan senilai Rp 15 miliar tersebut diberikan pada 2021. Hasil realisasinya adalah pembangunan jalan sejauh 5,5 kilometer. Jalan itu juga digunakan sebagai jalur alternatif Kedu-Jumo.

“Tahun 2021 kemarin ada 5 kilometer lebih bantuan jalan yang diberikan dan ini menjadi jalan alternatif. Biasanya kalau lebaran ini dipakai (Pemudik). Kalau kita lihat hasilnya bagus, seperti ini menyenangkan,” kata Ganjar Pranowo.

Foto Gubernur Jawa Tengah, ganjar Pranowo Saat Foto Bersama Warga Setempat

Menurutnya, bantuan infrastruktur jalan itu tidak hanya sekadar untuk transportasi, tetapi bisa untuk mendukung pariwisata dan mendongkrak ekonomi kreatif di sekitarnya. Ia juga terus mengecek hasil dari bantuan-bantuan yang ada dengan harapan dapat menstimulasi perekonomian.

“Tadi Pak Kades bicara bahwa di sebelah sini akan dibuat pariwisata. Jalan ini bisa mendukung kondisi yang ada di sekitarnya sehingga jalan ini dibangun tidak hanya sekadar jalan untuk transportasi, tetapi bisa untuk mendongkrak ekonomi di kiri-kanannya,” ungkapnya.

Di sekitar lokasi yang dikunjungi Ganjar juga terdapat bangunan talang air yang dibuat oleh Kementerian PUPR. Di sampingnya terdapat tanah lapang dengan luas kurang lebih tiga hektare. Rencana area tersebut akan dijadikan tempat pariwisata oleh pemerintah desa Gedongsari.

“Kalau jalannya bagus, lalu di sini Kementerian PUPR juga punya bangunan antara bendung sampai kemudian ini membuat talang air, sehingga nanti area-area ini bisa dibikin tanah atau areanya punya nilai tambah,” katanya.

“Kalau pak kades punya ide untuk pariwisata bagus banget. Infrastruktur ini akan mendukung pariwisata yang ada. Kalau kita melihat hasilnya bagus ya kita senang juga maka bantuan-bantuan itu kita harapkan bisa manfaat. Kita lihat di Temanggung ini berjalan dengan baik,” imbuh Ganjar Pranowo. (Satriya/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.